Klarifikasi terkait dunia pendidikan Batam tercoreng oleh oknum guru SD 07 batu aji diduga mengkonsumsi alkohol ditemani LC 

LPKAPNEWS.COM, BATAM - Terkait viralnya pemberitaan oknum guru konsumsi alkohol ditemani LC di tempat hiburan malam berlokasi di GCC sungai biduk Tanjung uncang di media Lpkap news (05/12/2025) 

Demi menjaga kenyamanan dan kondusif kode etik jurnalistik koreksi hak jawab. 

Berita tersebut sudah menciptakan kondisi tidak kondusif baik saya di pekerjaan apabila saya seorang guru tentu saya harus menjelaskan keadaan yang sebenarnya. 

Terkait karaoke saya akui pada malam itu saya di sana tetapi tidak seperti yang diberitakan mungkin karena tidak ada pernyataan resmi saya menjelaskan ini menjadi rancu informasinya jelas kebetulan KP tersebut milik Abang kita dan sebelum saya duduk di sana bersama abang Hendri melihat kawan saya kan di berada di dalam ruang kafe dikarenakan adanya miskomunikasi pemberitaan sebagai kawan tentu saja datang di cafe kebetulan penyelesaian di lantai 2 turut hadir di situ di hak orang media pihak KP kepolisian sektor Polsek Sagulung dan selesai itu baru kami bubaran. 

 pada saat itu bang Hendri mengajak duduk untuk menghargai beliau kita duduk sama sambil buat video kirim ke sandi lama kami balik ke rumah tidak ada LC dan tidak ada Mikol.

Terkait kepala sekolah berucap wartawan telepon dia minta duit ucapannya itu saya dalam keadaan emosi sama kawan sendiri sandi tapi karena waktu ada kemungkinan kawan jurnalis di situ dipelintir media untuk ucapan kita bersama kawan ada ucapan canda gurau serta tidak biasa dimuat di media. 

Dengan ini kita mengklarifikasi agar meluruskan informasi kebetulan saya sama kawan saya sandi juga untuk mencari aplikasi bisa menghubungi Pak sandi jika tidak percaya. 

Sandi dihubungi media 5/12/2025 terkait pemberitaan media sebagai menjaga hak-hak klarifikasi saya sampaikan sedikit penjelasan bahwa ucapan berkawan tidak boleh dimuat di media karena namanya berkawan omongan tidak bisa dipercaya baik antara saya dan bang Hendrik dan itu miskomunikasi saja dan saat hubungan kami berkawan retak dimanfaatkan oleh oknum maka dari itu kami mengklarifikasi pemberitaan sebelumnya harus diluruskan jelasnya.

Sumber, Mardy